1. Teori Apresiasi
Apresiasi adalah pemekaran pola piker/cara pandang terhadap sesuatu yang dilandasi oleh wawasan, pengalaman, pengetahuan, sudut pandang, kebudayaan, pendidikan, keyakinan, dan lain-lain.
Fungsi utama dari apresiasi ini adalah untuk merespon atau menanggapi dan memberikan wacana terhadap sesuatu. Adapun kegunaan-kegunaan dari apresiasi ini adalah:
a. Hiasan kata-kata
b. Menghindari monoton pada kata-kata
c. Memperkaya sudut pandang
d. Member warna pada dialog
e. Memudahkan ketika beranalogi
f. Menghindari blank
g. Menyembunyikan ketakutan
h. Menghidupkan suasana
2. Apresiasi Definisi/Selidik Benda,
Ialah mendefinisikan suatu benda. Langkah yang dilakukan untuk mengetahui definisi suatu benda itu ialah tentukan dahulu atau cari satuannya biasanya mengkerucut dari umum ke khusus ataupun sebaliknya (umum-khusus, khusus-umum), kemudian bentuk, sifat, kegunaan, keterangan, dan penjelasan tambahan tentang suatu benda itu, juga diberi contoh atau pemisalan, tujuannya supaya lebih memudahkan orang lain mengetahui apa yang kita maksud.
3. Apresiasi Monolog
Adalah apresiasi dimana kita bercerita dan dalam cerita itu kita memerankan semua peran. Contoh, ketika kita bercerita tentang kehidupan seorang raja di sebuah istana, yang dikelilingi oleh permaisuri-permaisuri cantik, para pelayan yang setia, ataupun para pembantu yang siap siaga membantu kita, bahkan kita dilindungi oleh Dewan Keamanan Kerajaan yang dipimpin oleh seorang Komandan yang memiliki beribu-ribu bala tentara. Nah disitu kita berperan menjadi semua orang yang ada dalam cerita tersebut.
4. Apresiasi Produksi Kata
Merupakan apresiasi dimana kita pada suatu waktu mengeluarkan semua kata yang ada dalam database kita namun tanpa ekspresi wajah atau mimic muka serta mata dalam keadaan tertutup, tujuannya manakala kita berbicara kemudian tiba-tiba blank atau lupa, maka otomatis kita berusaha mengingat-ingat dan mencari apa kata yang lupa itu, tujuannya agar audience tidak tahu bahwa kita sedang memikirkan atau mengingat-ingat suatu kata lupa tersebut, padahal kita sedang memikirkannya.
5. Apresiasi Analogi-analogi
Yakni apresiasi dimana kita menganalogikan sesuatu sehingga apa yang kita sampaikan kepada audience akan lebih mudah dipahami dan memiliki makna yang bernilai etika, memberikan inspirasi dalam hidup atau apa yang kita sampaikan itu memiliki bobot yang mampu memberikan manfaat bagi orang lain. Contoh, ketika kita makan buah mangga, kita tidak bisa memakan bijinya, artinya setiap rizki yang kita dapatkan di dunia ini tidak bisa kita habiskan semuanya karena ada hak orang lain yang harus kita berikan kepada mereka.
6. Apresiasi Menjawab Terbalik
Artinya apresiasi dimana ketika kita ditanya maka kita akan menjawab yang tidak sesuai dengan apa yang ditanyakan. Tujuannya manakala kita berbicara lantas kita tidak tahu jawabannya, maka kita bisa ngeles.
7. Apresiasi Alam Semesta
Adalah apresiasi yang dilakukan dengan cara mengambil contoh dari alam semesta kemudian diambil nilai-nilai kehidupannya yang inspiratif. Contoh, hidup itu bagaikan bulan di malam hari yang selalu menyinari bumi ketika dalam kegelapan, artinya hiduplah selalu dalam semangat untuk memberikan pencerahan kepada orang lain sekalipun kita dalam keadaan terjatuh dan sakit.
8. Apresiasi Sambung Kata (Komunikata)
Merupakan apresiasi yang dilakukan ketika kita berbicara atau bercerita kepada orang lain kemudian kita menyambungkan cerita yang disampaikan dengan kata-kata yang sudah disiapkan oleh audience, bagaimana caranya supaya cerita yang disampaikan itu bisa nyambung ketika dihadirkan kata-kata baru.
Posting Komentar